oleh

Kadis Pertanian Luwu Berupaya mewujudkan ketahanan pangan berbasis agribisnis

Luwu, Aksara.news – Kepala Dinas pertanian kabupaten Luwu saat ini terus berbenah dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan berbasis agribisnis.

Kepala dinas pertanian kabupaten Luwu, Albarauddin A. Picunang, SP. MSi mengatakan memang saat ini kami  terus berupaya meningkatkan hasil produksi pertanian.

Meski, ketahanan pangan berbasis agribisnis dan bangsawan pangan di sektor terobosan dan inovasi di berbagai inovasi.

Peningkatan hasil produksi di sektor pertanian tidak lepas dari perbaikan tata kelola kita saat ini.

“Menurutnya kemandirian dan kesejahteraan petani dalam mewujudkan ketahanan pangan berbasis agribisnis bisa kita lakukan tentunya di kuatkan dengan pangan itu sendiri.” ujar Albarauddin (1 Maret 2021) lalu.

Nah, untuk itu pemerintah akan terus berupaya berbenah untuk memperbaiki tatanan pertanian kita kedepannya.

Berbicara tentang pupuk ada subsidi dan non subsidi. Kalau bersubsidi itu korelasinya di peruntukan masyarakat petani pra sejahtera.

Pada hal menurut penggunaan pupuk itu dalam meningkatkan hasil produksi petani dengan pupuk majemuk.

Kemudian ia sempat menyinggung sektor perkebunan dan hortikultura ia sangat optimis ketahanan pangan berbasis agribisnis yang saat ini kita kembangkan.

“Seperti varietas durian Bua Sawerigading yang ketika pak Bupati mendorong agar durian kita bisa ekspor. Tidak hanya dari perkebunan hortikultura juga saat ini kita kembangkan seperti bawang meski tetap mengembangkan penanaman dari Enrekang, ”tuturnya.

Sekarang Upaya-upaya yang kita lakukan untuk mewujudkan itu pertama yang kita lakukan adalah melakukan pembinaan bagaimana memaksimalkan fungsi dan peran penyuluh di lapangan itu satu.

Bagaimana penyuluh kita ini bisa konsisten tugasnya mendampingi kelompok kelompok tani sebagai ujung tombak. Pembinaan, informasi, inovasi, daya saing Market lewat digitalisasi saat ini. tutupnya. (al).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *