oleh

Serahkan SK Bagi PNS dan PPPK, Bupati Luwu, : Mengabdilah Dengan Jujur dan Disiplin

LUWU, Aksaranews.id – Pemerintah Kabupaten Luwu, melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) mengelar pelantikan di Rumah Jabatan Bupati, Kelurahan Pammanu, Belopa, pada Selasa, (21/12) siang

Pelantikan dan pengambilan sumpah/janji pejabat fungsional pemerintah kabupaten Luwu tersebut disertai dengan Penyerahan SK dan pengambilan sumpah PNS dan PPPK formasi tahun 2019.

Plt. Kepala BKPSDM Kabupaten Luwu, Andi Muhammad Ahkam Basmin memaparkan dalam pidatonya jika sebanyak 179 CPNS mendapatkan SK PNS, dan 218 PPPK mendapatkan SK lanjutan untuk formasi tahun 2019

“Mereka yang dikukuhkan hari ini telah melalui semua proses, uji kesehatan, masa percobaan 1 tahun, maka berhak diangkat. Yang pertama, CPNS sebanyak 179 orang formasi 2019, diantaranya 103 guru, 33 kesehatan, dan 43 administrasi,” Kata Ahkam Basmin.

“Yang kedua, sebanyak 218 PPPK akan mendapatkan perpanjangan kontrak, formasi 2019. Mulai 1 januari 2021 sudah laksanakan tugas 1 tahun. ,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Luwu, Basmin Mattayang memupuk semangat para PNS yang baru menerima SK 100 persen agar lebih bersemangat mengabdi untuk negara, dan mematuhi sumpah jabatan yang baru dibacakannya.

“Dari ribuan orang yang mendaftar, cuman kita ini yang terpilih, maka kita harus mematuhi sumpah tadi, jika kita melanggar sumpah itu, maka kita menghianati bangsa dan negara,” kata Basmin

“Pegawai negeri tidak kaya, jangan masuk karena mau jadi orang kaya, pegawai itu adalah orang yang siap hidup sederhana, hidup apa adanya, setiap abdi negara sudah berjanji mensyukuri apa yang diberikan allah kepadanya, tapi seorang Asn di dalam jiwanya harus terpatri semangat berjuang untuk bangsa dan negara,” tambahnya.

Basmin kemudian menceritakan pengalamannya semenjak menjadi PNS, sejak awal karirnya, ia dikenal sebagai ‘pelari maraton’ dalam hal kenaikan pangkat dan jabatan.

“Saya adalah anak petanni miskin, menitih karir dengan penuh kesederhanaan mulai dari gaji 18 ribu perbulan, tetapi dengan gaji itu, saya bisa kasi sekolah adek saya 7 orang dan bisa sarjana, saya bisa biayai kehidupan orang tua. Karena saya punya pengetahuan manaajemen penghasilan dan keluarga. Dan paling penting mensyurkuri apa diberi Allah,” ceritanya.

Basmin menambahkan jika bekerja tanpa lelah, mengutamakan kejujuran dan kedisiplinan menjadi kunci prestasi tersbut.

“Saya pertama jadi guru SMP umur 24 tahun. Umur 27 sdah kepala SMP, kemudian guru SMA di umur 29, dan jadi kepala SMA. Masuk kantor dilatik, istilah waktu itu pelari maraton, dalam dunia meniti karir karena tidak pernah tersendak, 2 tahun naik jabatan dan seterusnya. Dan pada umur 40 diperintahkan jadi bupati pada priode pertama saya,” katanya.

“Saya sengaja menyampaikan untuk menjadi motifasi, terpatri dalam hatinya, semangat untuk tumbuh dan berkembang jika saya juga bisa. Saya yakin yang hadir disini bisa menjadi pelari maraton dalam meniti karir,” harap Basmin

Untuk diketahu, dalam acara tersebut hadir pula Sekda Luwu, H. Sulaiman, kepala Bappeda, Achmad Awwabim, kepala BPKAD, Muhammad Arsal Arsyad.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *