oleh

LSM dan Awak Media Apresiasi Pelayanan di PT. MDA


Luwu, Aksara.News
— Masyarakat Rante Balla di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan menyampaikan harapannya atas adanya rencana PT Masmindo Dwi Area, untuk segera memasuki tahap konstruksi, dalam mengawali rencana eksploitasi penambangan emas di daerah pada kawasan pegunungan tersebut.

Kendati tidak sedikit pula masyarakat setempat yang justru sangat merasa apreori, terhadap rencana eksploitasi yang akan dilakukan oleh perusahaan tambang emas ini.

Pasalnya, sudah empat dekade dilakukan eksploirasi terhadap rencana penambangan emas pada wilayah itu, namun tidak ada juga tanda-tanda akan dilakukan kegiatan pengeksplotasian, sebagaimana yang senantiasa dijanjikan pihak PT Masmido Dwi Area selama ini.

Hal itulah, sehingga Direktur Eksekutif Aktivis Pembela Arus Bawah, Rahmat K Foxchy bersama dengan Pimpinan Umum Media Online Aksara.News, Absal dan wartawan Tabloid SAR, pada Rabu sore 23 Desember 2020 sampai menyempatkan diri untuk menyambangi Base Camp PT. Masmindo Dwi Area di Desa Ranteballa, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu.

Maksudnya untuk beraudiensi dengan pihak management perusahaan tambang emas tersebut, hanya saja pejabat yang berkompeten pada perusahaan itu sedang cuti tahun baru 2021. Jadi hanya Kepala Sekuriti PT Masmindo Dwi Area yang menerima tokoh aktivis LSM bersama wartawan yang mendampingnya tersebut.

Pada kesempatan itu, Pimpinan LSM Arus Bawah Rahmat K Foxchy ini, setelah cek suhu badannya oleh pihak petugas sekuriti perusahaan itu, lalu juga dirapid oleh Tim Kesehatan PT. Masmindo Dwi Area, dinyatakan non reaktif atau steril dari penularan Covid-19. 

“Sesuai hasil test rapid, bapak (Bang Ories –red) dinyatakakan non reaktif artinya sehat dari penularan Covd-19,” tutur petugas kesehatan bernama Yuli.

Yuli, menyampaikan, jadi setiap tamu yang hadir ke lokasi perusahaan ini wajib dilakukan rapid terlebih dahulu. 

“Bukan cuman tamu, tetapi para karyawan dan pihak management perusahaan, tetap kami rapid setiap satu minggu sekali tanpa terkecuali,” terangnya.

Kepala Sekuriti PT Masmindo Dwi Area Aras Nursalam pada kesempatan itu juga memambahkan bahwa setiap tamu wajib mematuhi protokol kesehatan, seperti harus memakai masker, cuci tangan pada tempat yang telah disediakan dan terlebih dahulu dicek suhu badannya serta dirapid.

“Jadi itu sudah menjadi standar management di perusahaan ini, terlebih jika ingin beraudiensi dengan pihak pejabat perusahaan,” tuturnya.

Jadi di perusahaan ini, kata Aras lagi, sangat disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan pada para tamu tanpa terkecuali. 

“Terlebih lagi bagi karyawan perusahaan, tentunya tak lain untuk memproteksi terjadinya penularan Covid-19 di dalam lingkungan kerja pada perusahaan ini,” ucap mantan Kadis Perhubungan Kabupaten Luwu tersebut.

Mengingat tidak ada pejabat management perusahaan, khususnya yang berkompeten terhadap pelayanan wawancara media dengan alasan cuti tahun baru. Kemudian Aras Nursalam pun menyarankan agar datang lagi di atas tanggal 19 Januari 2021 mendatang. 

“Sebab yang ada sekarang hanya karyawan dan staf, tidak memiliki kewenangan sama sekali untuk memberikan keterangan pers,” tutur Kepala Sekuriti PT Masmindo Dwi Area tersebut dengan ramahnya.

Baik Direktur Eksekutif Aktivis Pembela Arus Bawah, Rahmat K Foxchy bersama Pimpinan Umum Media Online Aksara News, Absal sangat mengapresiasi pelayananan yang diberikan pihak PT Masmindo, kepada awak media dan Aktifis Pembela Arus Bawah khususnya petugas sekuriti dan tim medisnya dalam upaya memproteksi penyebaran pandemi yang sangat mematikan itu.

“Saya baru pertama kali kesini dan ternyata pelayanan terhadap tamu sangat baik dan ramah, serta tetap menjalankan standar protokol Covid-19 baik dalam bekerja maupun dalam penyambutan tamu dari luar perusahaan” tutup Absal. (tur)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *