Makassar, Aksaranews.id – Laga berlangsung alot di pertandingan final yang mempertemukan CTI Luwu dengan JAPFA FC di Lapangan Dirgantara Makoopsud II AURI Daya, Kota Makassar, pada Selasa, (1/8).
Meski kedua keseblasan mempertontonkan jual beli serangan, namun hingga pluit panjang babak pedua tanda berakhirnya pertandingan berbunyi, kedudukan di papan skor tetap imbang 0-0. Laga kemudian ditutup dengan adu pinalty.
4 gol dicetak pemain CTI Luwu dalam drama adu pinalty itu. Sementara, JAPFA FC hanya mampu menyarangkan 3 bola ke gawang CTI Luwu. Skor 4-3 tersebut kemudian membawa CTI Luwu keluar sebagai juara Dirgantara CUP ke 25.
Untuk diketahui, CTI Luwu merupakan tim asal Desa Temboe, Kecamatan Larompong Selatan, turun pada Dirgantara CUP ke 25 ini dibawah manager Syarifuddin dengan tangan dingin pelatih Muhammad Imaran. 4 pemain diantaranya Fajar Abdullah, Raikar, Riki Mainanta, dan Jusdi Mahendra merupakan pemain lokal.
Meski kejuaraan yang bergulir sejak 20 Juni lalui ini membuahkan hasil kemenangan, namun kapten tim Dedi Irwandi, tidak cepat merasa puas, ia berharap CTU Luwu dapat mengukir prestasi yang lebih banyam kedepannya.
“Semoga tim CTI Luwu kedepannya bisa lebih baik dan lebih berprestasi,” kunci Dedi Irwandi.
