Luwu, Aksaranews.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Luwu menggelar Pertemuan Advokasi dan Perencanaan awal kegiatan pelayanan kesehatan bergerak (PKB) pada Selasa, (28/3) siang.
Kegiatan tersebut digelar di Aula Dinkes Kabupaten Luwu, dan dihadiri langsung Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu, dr. Rosnawary Basir., Pemateri dari Dinkes Provinsi Sulsel, Andi Bahar., anggota DPRD Kabupaten Luwu, H. Lahmuddin, para dokter spesialis serta tenaga kesehatan lingkup Dinkes Luwu.
Rencananya, PKB oleh Dinkes Kabupaten Luwu akan menargetkan pelayanan di wilayah terpencil Kecamatan Bastem pada 5-6 Mei mendatang.
Nantinya, tim kesehatan dari Dinkes Luwu akan menurunkan 5 hingga 8 orang untuk memberikan pelayanan kesehatan berupa Pengobatan, Penyuluhan, Pemberdayaan, Surveilance, transfer of knowledge.
“Nantinya juga di lokus kegiatan akan dilaksanakan pentuluhan kesehatan gigi, dan praktek sikat gigi massal oleh dokter gigi di kecamatan Bastem,” kata Rosnawary Basir.
dr. Rosnawary berharap, dengan adanya PKB di kecamatan Bastem, dapat memberikan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang tinggal di daerah terpencil.
“Nantinya kita akan bawa dokter penyakit dalam, dokter kandungan, dokter anak, dan dokter saraf untuk kegiatan pertama dan kedua, nanti setelahnya mungkin baru dokter spesialis lainnya,” tambah Rosnawary.
Sementara itu, pemateri dari Dinkes Provinsi, Andi Baharuddin, Sub Koordinator Pelayanan Primer mengatakan jika Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) merupakan pelayanan yang dilakukan oleh Tim Pelayanan Kesehatan Bergerak (TPKB) dalam rangka meningkatkan akses dan ketersediaan pelayanan kesehatan di daerah terpencil dan sangat terpencil.
Hal tersebut sesuai yang tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 90 tahun 2005 tentang penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan. (*)
